BerandaBeritaOUT BOND CERIA PENUH MAKNA KELAS 3 PERCONTOHAN

OUT BOND CERIA PENUH MAKNA KELAS 3 PERCONTOHAN

bodolPurwokerto – Sabtu pagi 30 Agustus 2014 raut ceria menghiasi wajah 39 siswa kelas 3 percontohan SD Al Irsyad Purwokerto. Setelah sebulan lebih mengikuti pembelajaran di sekolah, mereka diberi kesempatan untuk mengikuti outbond di “Lumbung Ikan Brug Bodol”. Peserta outbond terdiri dari 20 siswa kelas 3 percontohan SD Al Irsyad 01 dan 19 siswa kelas 3 percontohan dari SD Al Irsyad 02 didampingi oleh 8 orang guru.

Acara dimulai dengan pembukaan di halaman pendopo dan sambutan dari Wakil Kepala Sekolah. Peserta disemangati dengan mengumandangkan yal-yel dan sebelum melaksanakan rangkaian outbond diawali dengan berdo’a agar dapat mengambil hikmah dari berbagai kegiatan yang akan dilakukan yaitu tree track adventure.

Kegiatan pertama yang dilakukan adalah warning up yang dipimpin oleh instruktur. Saat itu diterangkan pula beberapa wahana yang ada di lokasi outbond sebagai bagian dari ciptaan Alloh yang patut untuk disyukuri. Kemudian peserta diajak untuk mengamati beberapa perabot-perabot antik yang merupakan peninggalan sejarah dan beberapa foto-foto dokumentasi yang terawatt rapi. Di sini peserta mendapatkan kilas balik tentang kehidupan para pendahulu di Kabupaten Banyumas yang sederhana dan sebagai penerus sekarang ini telah mengalami kemajuan teknologi yang pesat sehingga harus pandai-pandai menyesuaikan.

Setelah melakukan beberapa obserasi di lokasi kolam ikan yang cukup luas dengan berbagai jenis ikan yang ada, peserta mulai bersiap untuk mengikuti wahana berikutnya yaitu mini rock climbing setinggi 2,5 meter. Tantang yang di rasakan seperti memanjat tebing dengan memanfaatkan seluruh potensi fisik untuk mencapai puncak. Semua peserta dapat melewati hambatan ini dengan pantang menyerah. Setelah itu dengan mengenakan peralatan safety, peserta harus melalui sebuah jembatan dari tali dan kayu yang menghubungkan dua pohon. Peserta harus dapat mencapai pohon berikutnya dengan menjaga keseimbangan dan ketepatan langkah.

Setelah melewati beberapa tantangan, tibalah saatnya untuk mencoba wahana active flying fox. Dengan dipandu oleh instruktur, peserta seperti melayang di udara, tetapi tidak dapat mencapai finish dengan sendirinya. Untuk mencapai finish pesera harus berupaya untuk menarik tali dengan dua tangan sampai finish. Ternyata tantangan belum selesai, karena peserta harus melewati spiderweb yang membutuhkan keseimbangan dan taktik berpindah agar beban tubuh tidak terasa berat. Tantangan terakhir adalah passive flying fox yang cukup panjang, melayang di udara sambil bertakbir Allohu akbar. Acara diakhiri dengan kompetisi menangkap ikan dan beberapa peserta diberi kesempatan untuk memancing ikan di kolam untuk menghilangkan kejenuhan.

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments